√ Kuliah Online tapi Tugas Suruh ke Luar

Hai, para penonton tulisan Jakus :V , kali ini gua mau sedikit bernarasi gabut yang tidak berfaedah tentang Kulon (Kuliah Online). Karena pemerintah mengeluarkan pernyataan bahwa Covid-19 atau biasa dikenal dengan Virus Corona menjadi Bencana Nasional Non-Alam, maka seluruh kegiatan pendidikan di alih fungsikan menjadi bersistem online.

Contohnya, tingkat SD sampai SMA, pemerintah mengadakan siaran edukasi. Saya pernah ngobrol sama anak Bogor, yang sedang menempuh pendidikan setingkat SMA sangat senang ada acara itu, katanya,"tugas tidak banyak lagi, sekarang tugas cuman dari siaran itu"

Eits,.. bukan maksud gua membandingkan SMA sama kuliah ya, bayangin aja, kalau seumpama TVRI juga nyiarin tingkat Kuliah, 24 jam kayaknya enggak cukup buat semua jurusan. Misalkan saja Matematika nih, kalau gua pendidikan matematika, ada juga Matematika murni, Matematika suci ada enggak ya? :V belum lagi ada fisika, teknik komputer, dan sebagainya..

Yang gua sedang mencari titik temu antara garis y dan x, yang di menghasilkan sudut 90°, dan mencari titik pencerminannya itu kenapa kuliah online tapi tugas masih banyak yang suruh ke luar. Gini ya, kuliah online kan biar dirumah, kalau tugas suruh keluar ya mending berangkat aja dah.

Seharusnya tugas menyesuaikan fasilitas yang ada dong, kalau bisa ya diberikan fasilitas. Ya maklum, gua kagak punya fasilitas kayak laptop ROG, komputer yang CPU isinya RAM 16 GB, mobil sport cap kuda.

Jadinya gitulah,.. ya pokoknya gitu, :V

Share this post